photo cooltext939952766_zps2b70a46e.png

Pages - Menu

Welcome to my blog guys

Minggu, 26 Oktober 2014

Artikel Fungsi Kurikulum Dalam Proses Pendidikan



1.      Fungsi Kurikulum Dalam Kepentingan Pendidikan

a.       Fungsi kurikulum dalam mencapai tujuan pendidikan
            Kurikulum merupakan sebuah media untuk mencapai tujuan-tujuan pendidikan yang ingin di capai,  oleh karena itu fungsi kurikulum adalah sebagai alat atau media untuk mencapai tujuan pendidikan.

b.      Fungsi kurikulum bagi perkembangan siswa
            Sebagai organisasi belajar ( lerning organsatior ) yang tersusun dengan cermat, kurikulum selalu di siapkan dan di rancang bagi siswa sebagai salah satu aspek yang akan di konsumsi siswa. Oleh karena itu, merancang kurikulum akan amat penting artinya bagi upaya pembentukan dan pembinaan karakter siswa agar mereka mandiri dan menjadi sosok yang yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat.

c.       Fungsi kurikulum bagi para pendidik

Bagi pendidik, kurikulum memegang peranan penting yang berfungsi sebagai:
Ø    Pedoman kerja dalam menyusun dan mengorganisirpengalaman belajar siswa.
Ø    Pedoman untuk mengadakan evaluasi terhadap tingkat perkembangan siswa.
Ø    Pedoman dalam megatur kegiatan pendidikan dan pembelajaran.

d.      Fungsi kurikulum bagi pimpinan
·         
                  Sebagai pedoman dalam mengadakan fungsi supervise, yakni memperbaiki situasi belajar agar lebih kondusif. Sebagai pedoman dalam melaksanakan fungsi supervise dalam menciptakan situasi belajar yang menunjang situasi belajar siswa kearah yang lebih baik.

e.       Fungsi kurikulum bagi orangtua siswa
            Kurikulum memiliki fungsi yang amat besar bagi orang tua mereka dapat berperan serta dalam membantuh sekolah melakukan pembinaan terhadap putra putri mereka.Dengan mengacuh pada kurikulum sekolah di mana anak-anak mereka di bina, maka orang tua dapat memantau perkembangan informasi yang di serap anak mereka.

f.       Fungsi kurikulum pada sekolah tingkat atas
            Kurikulum pada tingkat sekolah yang lebih rendah akan sangatberkait, dengan upaya perancangan kurikulum pada tingkat pendidikan selanjutnya. Pengelola sekolah setingkat SLTA misalnya, akan selalu mengacu pada rumusan kurikulum pada tingkat SLTP dalam perancangannya.Dengan kata lain, kesinambungan dan keterkaitan antara tingkatan pendidikantadi dari sisi korelasi keilmuwan harus sinergis dalam rumusan kurikulum.

g.       Fungsi kurikulum pada masyarakat
            Masyarakat dapat mengacu pada kurikulum yang di tetapkan lembaga pendidikan, untuk kepentingan memberikan bantuan guna memperlancar pelaksanaan program pendidikan yang membutuhkan kerjasama dengan pihak masyarakat. Masyarakat dapat memberiukan kritik dan saran yang konstruktif dalam penyempurnaan program pendidikan di sekolah agar lebih serasi dengan kebutuhan masyarakat dan kerja.

2.      Fungsi Kurikulum Secara Umum Dan Khusus

Fungsi kurikulum dibagi menjadi dua yaitu fungsi umum dan fungsi khusus.

a.       Fungsi umum kurikulum
            Kurikulum berfungsi sebagai penyedia dan pengembang individu peserta didik.

b.      Fungsi khusus kurikulum
·         
Ø  Fungsi preventif
Dimaksudkan agar guru terhindar dari melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan yang ditetapkan dalam kurikulum.

Ø  Fungsi korektif
Sebagai rambu-rambu yang harus dipedomani dalam membetulkan pelaksanaan yang menyimpang dari kurikulum.

Ø  Fungsi konstruktif
Memberikan arah yang benar bagi pelaksanaan dan mengembangkan pelaksanaannya, asalkan arah pengembangannya mengacu pada kurikulum yang berlaku.


3.      Fungsi Kurikulum Berdasarkan Sudut Pandang Siswa

a.       Fungsi Penyesuaian (The adaptation Function)
            Kurikulum sebagai salah satu upaya manusia untuk memberikan pendidikan dan pengajaran kepada individu-individu itu, dan harus mampu menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan lingkungan yg bersifat dinamis, agar bisa membantu dalam mengadaptasi lingkungannya.

b.      Fungsi Pengintegrasian
            Artinya kurikulum berfungsi untuk mendidik individu yang terintegrasi secara utuh dengan masyarakatnya.

c.       Fungsi Diferensiasi
            Artinya kurikulum berfungsi memberikan layanan terhadap perbedaan-perbedaan pendapat serta perbedaan lainnya dalam diri siswa, dan masyarakat.

d.      Fungsi Persiapan
            Kurikulum mempersiapkan siswa untuk melanjutkan studi atau terjun dalam masyarakat seandainya dia tidak mampu melanjutkan sekolahnya.

e.       Fungsi Pemilihan
            Disini fungsi kurikulum memberi kebebasan kepada siswa untuk memilih sesuai dengan minat dan kemampuan agar dia bisa mengembangkan kemampuannya secara optimal.

f.       Fungsi Diagnostik
            Kurikulum berfungsi untuk membantu memberikan pemahaman dan pengarahan kepada siswa agar ia dapat memahami dirinya dan mampu mengembangkan potensi dirinya secara optimal. Jika dilihat dari sudut pandang sekolah, fungsi kurikulum adalah sebagai alat dalam mencapai tujuan pendidikan. Jika dilihat dari sudut masyarakat, adalah dalam rangka penempatan keikutsertaan masyarakat dalam kegiatan pendidikan, misalnya saran kesesuaian pendidikan dan lapangan kerja.












1 komentar:

  1. Setiap lembaga pendidikan formal maupun nonformal dalam penyelenggaraan kegiatan sehari-harinya berlandaskan kurikulum-kurikulum itu sendiri. Kurikulum berfungsi sebagai penyedia, pedoman atau acuan dan pengembang individu peserta didik.

    Baik dalam dunia pendidikan dan masyarakat, kurikulum memiliki fungsi tersendiri. Bagi guru, kurikulum itu berfungsi sebagai pedoman dalam melaksanakan proses pembelajaran. Bagi sekolah atau pengawas, berfungsi sebagai pedoman dalam melaksanakan supervisi atau pengawasan. Bagi orang tua, kurikulurn itu berfungsi sebagai pedoman dalam membimbing anaknya belajar di rumah. Bagi masyarakat, kurikulum itu berfungsi sebagai pedoman untuk memberikan bantuan bagi terselenggaranya proses pendidikan di sekolah. Bagi siswa itu sendiri, kurikulum berfungsi sebagai suatu pedoman belajar.

    Bagi pendidik, kurikulum memegang peranan penting. Oleh karena itu, Kurikulum sebagai salah satu upaya manusia untuk memberikan pendidikan dan pengajaran kepada suatu individu, dan harus mampu menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan lingkungan yg bersifat dinamis, agar bisa membantu dalam mengadaptasi lingkungannya.

    BalasHapus